BREAKING NEWS

  • Penutupan KKN, Korcam Banjarejo KKN IKMB IAIN Kudus Mengadakan Banjarejo Bersholawat 2023
  • Gelorakan Semangat UMKM, Mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus 122 Mengadakan Pelatihan Lilin Aromaterapi Di Desa Kedungrejo
  • Demi mencegah angka stunting di Kunduran, Mahasiswa KKN IAIN Kudus 055 mengadakan workshop seputar pernikahan dini
  • Memperingati Maulid di SDN 3 Kunduran Bersama Mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus
  • Ingin Mewujudkan Ekosistem Kesehatan yang Sehat, Edy Wuryanto Sentil Kepesertaan BPJS hingga Akreditasi FKTP
  • Ribuan Petani Lidah Tani Gelar Orasi Di Pemkab Blora
  • SiapGan di Bawah Pimpinan Farid Ardika Dasum, Komit Dorong Visi Futuristik Yang Komperhensif Bagi Kabupaten Blora
  • Melalui Sosialisasi dan Pelatihan Digital Marketing, Mahasiswa KKN IAIN Kudus kenalkan Media Sosial untuk Berbisnis
  • TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0721/Blora Resmi Dibuka Wakil Bupati di Desa Sambonganyar
  • Mahasiswa KKN IAIN Kudus Programkan Peningkatan Belajar Ilmu Al-Qur’an Melalui Pengabadian Mengajar Madin

TIM DINAS LINGKUNGAN HIDUP KAB.BLORA SIDAK KEBOCORAN PIPA MINYAK MENTAH MILIK PERTAMINA CEPU

0 128

Haloblora.co – Kebocoran pipa minyak mentah milik PT. Pertamina EP Asset 4 Field Cepu pada jalur pipa SPU Nglobo menuju MGS Menggung dengan titik lokasi kebocoran di depan SMP 1 Sambong pada hari Senin tanggal 12 April lalu mendapat perhatian serius dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora.

Tim pemantauan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora (14/4/2021) yang dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora Drs. Sugiyono M.Si mendatangi lokasi kebocoran pipa dan lahan yang tercemar tumpahan minyak mentah, Tim DLH Kabupaten Blora menyusuri areal persawahan yang terkena dampak pencemaran.

“DLH Kabupaten Blora menurunkan Tim Lengkap untuk melihat secara langsung dampak yang ditimbulkan akibat kebocoran pipa minyak mentah” terang Sugiyono
Selanjutnya, Sugiyono menyampaikan bahwa hasil cek lokasi bersama pihak PT. Pertamina EP Asset 4 Field Cepu kebocoran pipa disebabkan karena pipa korosif, hal ini juga dibenarkan oleh petugas lapangan dari PT. Pertamina EP Asset 4 Field Cepu.

“Ya tadi bersama-sama cek lokasi dari DLH Kabupaten Blora, BPBD Kabupaten Blora, pihak Kecamatan Sambong dan dari PT. Pertamina EP Asset 4 Field Cepu” Sugiyono menegaskan.

Sugiyono menerangkan bahwa pemantauan yang dilakukan bersama dalam rangka identifikasi, diperkirakan areal yang terdampak kurang lebih seluas 2 hektar, dan diperkirakan kebocoran minyak mentah sebanyak 5 barrel.

Ketika di konfirmasi pihak PT Pertamina EP Asset 4 Field Cepu yang diwakili oleh Legal & Relation, Ardhian menyampaikan bahwa semua sudah tertangani dengan baik dari sisi perbaikan pipa, pembersihan dan koordinasi dengan warga.

“Kondisi aktual di lapangan sudah ada perbaikan pada pipa kebocoran dan pembersihan pada areal sekitar kebocoran pipa untuk penanganan awal” Ardhian menambahkan.

“Kami berharap penanganan kebocoran pipa minyak mentah ini bisa segera terselesaikan supaya tidak muncul dampak atau ekses lainnya di masyarakat” pungkas Sugiyono.(RED-HB)

Leave A Reply

Your email address will not be published.