BREAKING NEWS

  • Edy Wuryanto, Apresiasi Capaian UHC Blora Harus Didukung dengan Layanan Kesehatan yang Lebih Baik
  • Blora Socmed Award 2023, Dinkes Mendapatkan Predikat Juara Terbaik,Dindukcapil Juara Teraktif
  • Bupati Lantik 198 PPPK di Lingkungan Pemkab Blora
  • Bawaslu Blora Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu Tahun 2024
  • Bantuan Kemensos RI Bersama Komisi VIII DPR RI di Desa Wisata Bangsri Jepon
  • Rasa Syukur Diterima Beasiswa KIP-K Angkatan 2023, Formadikip IAIN Kudus Gelar MARWA Bersama 450 Mahasiswa
  • Sejumlah Narasumber Berikan Pelatihan Jurnalistik Dan Pemanfaatan Medsos Di Kelurahan Tambahrejo Blora
  • Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto Usulkan Puskesmas bisa Dampingi Mereka yang Berisiko
  • Relawan Indonesia Sejahtera Kab.Blora Beri Bantuan ke Korban Kebakaran di Tiga Desa Kec.Tunjungan
  • Di hadapan Kapolri dan Panglima TNI: Kapolda Jateng, seluruh Kapolres serta Dandim menegaskan sikap Netral dalam mengamankan Pemilu 2023-2024.

Perjuangkan Nasib Petani,Bibi Hastuti Anggota DPRD Blora Bantu Alsintan Lewat Dana Aspirasi

0 420

Haloblora.co – Sejumlah terobosan terus dilakukan Anggota DPRD Blora Dapil 3 Bibi Hastuti agar pertanian semakin maju. Salah satunya yakni dengan memberikan fasilitas bagi para petani agar hasil panennya meningkat.
Oleh sebab itu, Dinas Pertanian Kabupaten bekerjasama dengan DPRD Kab.Blora memberikan bantuan alat pertanian berupa Traktor. Pembagian tersebut dilakukan dihalaman Kantor Pertanian, Rabu (20/04/2022).

Alat pertanian yang diberikan adalah traktor.Adapun anggaran bantuan ini berasal dari dana aspirasi DPRD Blora.

Anggota DPRD Blora Fraksi PDIP dari Dapil 3 Bibi Hastuti mengatakan, pihaknya telah melakukan penyerahan secara simbolis sebanyak 9 traktor kepada kelompok tani.

“ Hari ini ada 9 traktor dan yang 3 akan kami berikan pada Anggaran perubahan kepada kelompok tani,” kata Mbak Bibi sapaan akrab politisi PDIP dari Dapil 3 ini.

Ia mengatakan, dengan bantuan alsintan petani Kab.Blora bisa lebih mudah dan maksimal dalam menggarap lahan pertanian. Dengan penggunaan peralatan yang modern, pengeluaran pengolahan lahan hingga waktu bisa ditekan seminimal mungkin.
Dengan alat ini bisa memudahkan para petani untuk menggarap lahan pertaniannya,” ujarnya.

Politisi PDIP ini mengaku, pihaknya saat ini tengah melakukan kajian berkaitan dengan program lanjutan dari program besar modernisasi pertanian. Salah satunya yang terus dibahas adalah perumusan kebijakan pemerintah dalam hal pasca produksi para petani. Ia menyebut, pemerintah harus lebih optimal dalam melindungi para petani, terutama saat pasca panen. Seringkali di lapangan, pihaknya mendapatkan keluhan dari petani yang mengalami jatuhnya harga di pasaran.

“Para petani ini harus menghadapi kenyataan beli benih dan pupuk mahal, tapi saat panen harganya murah. Ini yang membuat petani-petani kita tidak sejahtera. Mereka adalah pahlawan pangan yang harus mendapat apresiasi serta imbal balik yang sepadan,” ungkap Bibi.

Sebagaimana diketahui, lahan pertanian di Blora sendiri sangat luas jika dibandingkan dengan kabupaten atau kota lain di Jawa Tengah.

“Mimpi kita adalah Blora bisa menjadi lumbung padi Jawa Tengah dengan kualitas padi yang baik,” tutup dia.(RED-HB)

Leave A Reply

Your email address will not be published.