BREAKING NEWS

  • Penutupan KKN, Korcam Banjarejo KKN IKMB IAIN Kudus Mengadakan Banjarejo Bersholawat 2023
  • Gelorakan Semangat UMKM, Mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus 122 Mengadakan Pelatihan Lilin Aromaterapi Di Desa Kedungrejo
  • Demi mencegah angka stunting di Kunduran, Mahasiswa KKN IAIN Kudus 055 mengadakan workshop seputar pernikahan dini
  • Memperingati Maulid di SDN 3 Kunduran Bersama Mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus
  • Ingin Mewujudkan Ekosistem Kesehatan yang Sehat, Edy Wuryanto Sentil Kepesertaan BPJS hingga Akreditasi FKTP
  • Ribuan Petani Lidah Tani Gelar Orasi Di Pemkab Blora
  • SiapGan di Bawah Pimpinan Farid Ardika Dasum, Komit Dorong Visi Futuristik Yang Komperhensif Bagi Kabupaten Blora
  • Melalui Sosialisasi dan Pelatihan Digital Marketing, Mahasiswa KKN IAIN Kudus kenalkan Media Sosial untuk Berbisnis
  • TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0721/Blora Resmi Dibuka Wakil Bupati di Desa Sambonganyar
  • Mahasiswa KKN IAIN Kudus Programkan Peningkatan Belajar Ilmu Al-Qur’an Melalui Pengabadian Mengajar Madin

Antisipasi Peredaran Uang Palsu Dan Produk Makanan Minuman Kadaluwarsa, 3 Pilar Kauman Pantau Pertokoan

0 105

Haloblora.co – Tiga pilar Kelurahan Kauman Kecamatan Blora, Kabupaten Blora Jawa Tengah yang terdiri Bhabinkamtibmas Bripka Achmad Nur Kholik,SH, Babinsa Peltu Sunarto dan Lurah Martin Ukie Andhana,SE,M.Si melakukan pemantauan harga serta ketersediaan bahan pangan di komplek pertokoan sepanjang jalan Gatot Subroto Blora, Kamis, (25/03/2021).

Pemantauan langsung harga sembako serta ketersediaan bahan pangan dilakukan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Kauman Polres Blora Polda Jawa Tengah Bripka Achmad Nur Kholik,SH menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan sinergitas yang dilakukan untuk memastikan bahwa tidak terjadi lonjakan harga kebutuhan pokok, ataupun kelangkaan sembako, terutama menjelang bulan Ramadhan. Selain itu, juga untuk antisipasi peredaran produk makanan dan minuman kadaluwarsa.

“Tidak ditemukan produk kadaluwarsa, stok bahan panganpun cukup tersedia dengan harga yang relatif stabil,” kata Bripka Kholik.

Kepala Kelurahan Kauman Uki Martin Andhana,SE,M.Si menambahkan bahwa dalam bertransaksi warga diminta untuk hati hati dan waspada terhadap peredaran uang palsu jelang Ramadhan.

“Kita tegaskan kepada warga agar waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama yang bertransaksi dipasar tradisional tanpa menggunakan alat pendeteksi uang palsu,” kata Lurah Kauman.

Dari hasil pantauan beberapa harga kebutuhan pokok masyarakat masih stabil seperti harga telur berkisar Rp 21.000,00, harga beras berkisar Rp. 8.000,00, harga minyak goreng Rp 14.000,00 dan harga gula Rp 12.000,00 serta tepung terigu Rp 6500,00.(RED-HB)

Leave A Reply

Your email address will not be published.